Second Home, sebuah jaringan coworking space yang tersebar di berbagai negara, kini membuka ritel ketujuh nya di Los Angeles, Amerika. Berbeda dengan coworking space lainnya, Second Home Hollywood mengusung konsep alami karena melebur dengan hutan kota.

Suasana Second Home Hollywood pada malam hari

Suasana asri yang dihadirkan membuat pengunjung seakan memasuki hutan kota

Mempercayai Selgascano sebagai arsiteknya, Second Home Hollywood telah berhasil menyulap lahan parkir menjadi wadah produktif dengan 520 ruang yang terbagi dalam 60 bangunan. 

Sebagai pelengkap, coworking space yang dikelilingi 10,000 tanaman ini juga memiliki kafe, bar, restoran, teras, dan ruang serbaguna.

Suasana teras sebagai tempat berkumpul yang lebih casual

Selain untuk makan, restoran juga dapat difungsikan sebagai tempat bekerja yang lebih komunal

Selain untuk reboisasi, tanaman yang ada juga berperan sebagai penghalau panas alami sekaligus mendinginkan suhu ruangan. Sedangkan fasad transparan memberikan akses cahaya matahari yang cukup pada ruangan.

Suasana coworking space

Pengunjung coworking space sedang berdiskusi, sementara tanaman yang ada berperan sebagai penghalau panas.

Aktivitas pengunjung Second Home Hollywood

“Dari pada membawa taman ke dalam kantor, lebih baik kita membawa kantor keluar mendekati kebun,” tutup Selgascano selaku firma arsitek yang merancang Second Home Hollywood dalam keterangan persnya.

Baca juga: Tren Coworking Space Bagi Generasi Millenials

Teks oleh Hanif Aditya
Foto & Teaser oleh Selgascano